Labuan Bajo–Tim Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) Polres Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur menangkap SI, 54 tahun, staf Bagian Umum, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO) setempat dalam operasi tangkap tangan (OTT) pungli, Kamis (3/11/2016) sekitar pukul 11.00 Wita.
Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Timur Ajun Komisaris Besar Jules Abraham Abast mengatakan polisi menyita uang tunai sebanyak Ro4.580.000 dari tangan SI diduga hasil pungli dari guru berstatus pegawai negeri sipil (PNS) yang mengurus kenaikan pangkat.
“Setelah melakukan operasi tangkap tangan di ruangan bagian umum, tim kemudian melanjutkan operasi di ruang bagian umum lainnya yang juga merupakan tempat penerimaan berkas,” ujarnya kepada wartawan.
Sekitar pukul 11.50 Wita, tim penyidik melakukan penggeledahan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Menurut Abraham, polisi membawa 58 berkas usulan kenaikan pangkat guru, buku register pegawai, uang tunai hasil OTT serta buku tabungan SI yang didalamnya terdapat uang sebanyak Rp18 juta.
“Uang sebanyak itu diduga untuk pengurusan berkas Daftar usulan kenaikan pangkat (Dupak),” kata Dia.
SI, perempuan asal Desa Gorontalo, Kecamatan Komodo itu bersama sejumlah pegawai bagian umum, dab barang bukti dibawa ke kantor polisi untuk pemeriksaan. (gma)
