Kupang–Jumlah pasien demam berdarah dengue (DBD) yang dirawat di rumah sakit di Kota Kupang sampai periode Januari-1 Februari 2016 berjumlah 32 orang.
Dinas Kesehatan Kota Kupang minta warga menerapkan 3M di lingkunganya guna mencegah berkembangnya nyamuk malaria. Pasalnya saat ini sebanyak 51 kelurahan di Kota Kupang telah ditetapkan sebagai daerah endemik DBD.
“Sampai saat ini belum ada peningkatkan kasus DBD, namun warga harus hidup bersih, menerapkan pola 3M untuk membatasi perkembangbiakan nyamuk malaria,” kata Kepala Bidang Penanggulangan dan Pengamatan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kota Kupang Sri Wahyuningsih, Senin (1/2).
Warga yang positif DBD tersebut menjalani perawatan di rumah sakit dan sudah sembuh. Saat ini rumah sakit Kota Kupang merawat tiga pasien DBD,
Ia mengatakan kasus DBD terbanyak terjadi di Kelurahan Maulafa, menyusul Kelurahan Oeba, Manutepen dan Oebufu. “Dinas kesehatan telah melakukan fogging di keluarhan yang warganya positif kena DBD,” kata Dia.
Penyakit lain yang perlu diwaspadai saat ini ialah diare. Saat ini balita mulai terserang diare, namun tidak ada peningkatan kasus diare. (rr)
